
DISKOMINFO, Makale – Kecamatan Gandangbatu Sillanan telah melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) tahun 2022 di Kantor Kecamatan Gandangbatu Sillanan Sabtu (05/02/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua TP PKK Kabuaten Tana Toraja, Kapolsek Gandangbatu Sillanan, Kepala OPD dan Kepala Lembang/Kelurahan serta undangan lainnya.
Kegiatan dimulai dengan pembukaan dan doa oleh Pdt. Samuel Patimang S.Th, dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh Yuliana Sumalu, Laporan Camat, dan Sambutan-sambutan.

Dalam sambutannya, Kepala Kejaksaan Negeri Tana Toraja mengatakan ada dua hal yang ditekankan dalam Musrenbang ini yaitu, mengajak untuk merencakan program yang unggulan atau prioritas untuk kemaslahatan seluruh masyarakat gandasil dan dalam menyusun program pembangunan harus dikaitkan dengan situasi dan kondisi yang ada di gandasil. Beliau juga menyampaikan beberapa usulan program yang dirasa berhubungan dengan kondisi dan situasi yang dapat membangun di daerah Gandasil.
Kapolsek Gandangbatu Sillanan dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal terkait protokol kesehatan COVID-19 dan vaksinasi untuk anak sekolah. Beliau juga menyampaikan ketertiban terkait penjemputan jenazah, penertiban café yang sudah masuk di dalam wilayah pedesaan, masalah terkait karaoke (sound), dan terkait judi sabung ayam.

Ketua TP PKK Kabupaten Tana Toraja dalam sambutannya menyampaikan terkait pemberdayaan dan ruang gerak PKK. Beliau juga menyinggung 10 program dasar PKK, mengajak untuk menjalankan tugas dan fungsi PKK, penyelesaian masalah stunting yang ada di Tana Toraja, pembentukan karakter, mengaktifkan Forum Anak serta terkait KIS masyarakat Tana Toraja. Beliau juga menyampaikan terkait beberapa program dari Musrenbang yaitu pembangunan fisik, jalan, rabat, rumah ibadah, irigasi, persoalan pendidikan yang harus lebih diperhatikan.
“Justru lebih banyak proposal pembangunan rumah ibadah yang masuk di Kantor Bupati dibanding terkait pendidikan”, ujar Beliau.
Selanjutnya Bappeda menyampaikan ada 2274 usulan terhadap OPD terkait program. Beliau juga menyampaikan program terkait pengelolaan dana untuk pembangunan terkait ruas Kotu-Mebali, Jembatan yang ada di Talondo. Beliau mengatakan OPD harus menangkap peluang terkait dana dari provinsi. Dalam sambutannya beliau juga menyinggung usulan persoalan program dasar PKK, Diknas (PAUD), Koperasi, Lingkungan Hidup, Perencanaan Sehat, dan ATS (Anak Tidak Sekolah) yang ada di Gandasil. Beliau juga menyinggung fokus program kerja Posyandu, persoalan stunting dan PAUD yang ada di Gandasil dapat diselesaikan sebelum Musrenbang tahun yang akan datang. (andri/ikp)